• Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion
Rabu, Juni 18, 2025
Banten Headline
  • Login
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
Banten Headline
No Result
View All Result

Didominasi Faktor Ekonomi dan Orang Ketiga, Angka Perceraian di Pandeglang Tembus 1.143 Kasus

Angka Perceraian di Pandeglang

Didominasi Faktor Ekonomi dan Orang Ketiga, Angka Perceraian di Pandeglang Tembus 1.143 Kasus

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Angka perkara gugatan cerai di Kabupaten Pandeglang selama tahun 2020, mencapai 1.143 kasus.

“Kalau di Pengadilan Agama, didominasi oleh perkara gugatan cerai. Gugatan yang diajukan oleh pihak istri lebih mendominasi perbandingannya bisa 60 persen. Penyebab perceraian itu, lebih kepada faktor ekonomi,” kata Humas Pengadilan Agama Pandeglang, Ahmad Jajuli, Selasa (6/10).

Dia menyebut, jumlah itu memang belum sebanyak angka kasus perceraian ditahun 2019 yang tercatat hingga 1.418 gugatan cerai. Akan tetapi, dia menilai tingkat perceraian di Pandeglang terbilang tinggi. Artinya Jajuli menerangkan, tingginya angka perceraian di Pandeglang tahun ini tidak dipengaruhi oleh pandemi Covid-19.

“Pandemi ini tidak mempengaruhi, jadi perkaranya normal saja. Ada pandemi dan tidak ada juga. Ternyata perkara di pandeglang memang tinggi,” katanya.

Dia menguraikan, penyebab perceraian di Pandeglang biasanya dilatar belakangi oleh hadirnya orang ketiga. Namun dari catatan pengadilan agama, yang paling mendominasi adalah factor ekonomi. Mengingat lapangan pekerjaan di Pandeglang yang masih minim.

“Industri belum ada, supermarket juga tidak ada. Hanya mengandalkan nelayan dan petani saja. Nelayan sendiri menggantungkan kepada musim petani juga sama,” ucapnya. (Red-02).

ShareTweet
Previous Post

Puluhan Nelayan, Dibekali Ilmu Memadukan Insting Melaut dan Kondisi Cuaca

Next Post

Pemkab Serang Targetkan Predikat ‘Paling Terbuka Informasi Publik’ dari Komisi Informasi

Related Posts

Pemerintahan

Sempat Tidur di Kuburan, Jahiri Kini Menangis Bahagia

Juni 22, 2023
ASTRA Tol Tangerang-Merak

ASTRA Tol Tangerang-Merak Bantu Warga Baduy Korban Kebakaran

Oktober 16, 2021
Banjir Bantuan Bupati Untuk Warga Kabupaten Serang
Kabupaten Serang

Banjir Bantuan Bupati Untuk Warga Kabupaten Serang

Oktober 6, 2021
Next Post
Pemkab Serang Targetkan Predikat ‘Paling Terbuka Informasi Publik’ dari Komisi Informasi

Pemkab Serang Targetkan Predikat 'Paling Terbuka Informasi Publik' dari Komisi Informasi

Pjs Bupati Serang Optimis Pandemi Covid-19 Segera Berakhir

Pjs Bupati Serang Optimis Pandemi Covid-19 Segera Berakhir

Jabatan Sekda Berakhir, Urip Henus Harus Ikut Open Bidding Lagi

Jabatan Sekda Berakhir, Urip Henus Harus Ikut Open Bidding Lagi

Banten Headline Adalah Sebuah Media Digital Yang Memberitakan Khususnya Seputar Banten

  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved