PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Menjelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018, jajaran Polres Pandeglang menggelar Operasi Anti Preman dan Petasan di wilayah Hukum Polres Pandeglang, Selasa (19/12).
Dalam kegiatan ini, sebanyak 38 personil dari berbagai satuan tugas, dikerahkan untuk menjalankan operasi tersebut, dengan menyasar sejumlah titik yang diduga menjadi lokasi berkumpulnya gepeng dan preman, seperti di Pasar Pandeglang dan sekitar Alun-alun.
Hasilnya, operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Pandeglang, AKBP Indra Lutrianto Amstono itu mengamankan sebanyak 34 gepeng dan preman. Setelah diamankan, puluhan preman itu kemudian dibawa ke Mapolres Pandeglang untuk dilakukan pembinaan.
Kapolres Pandeglang, AKBP Indra Lutrianto Amstono menyampaikan, para gepeng tersebut diminta untuk ikut serta menjaga ketertiban dan keamanan di Pandeglang. Dengan demikian, bisa tercipta kondusifitas terutama menjelang liburan Natal dan Tahun Baru.
“Rekan-rekan saya anggap sebagai saudara saya, silakan rekan-rekan beraktifitas seperti biasanya. Hanya saja, saya titip jangan sampai terjadi pemalakan terhadap masyarakat, karena apabila itu sampai terjadi rekan-rekan semua akan berurusan dengan pihak kepolisian,” pesan Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga mengingatkan para gepeng dan preman itu agar tidak mengkonsumsi minuman keras dan narkoba. Karena menurutnya, tindakan tersebut akan memicu berbagai tindakan kriminal yang akan merugikan semua pihak.
“Saya harapkan semuanya, jangan sampai mengkonsumsi minuman keras dan narkoba atau sejenisnya. Karena dengan mengkonsumsi minuman keras dan narkoba, emosi penggunanya menjadi labil dan itu merupakan faktor utama timbulnya kejahatan,” terang mantan Kapolres Soppeng itu. (Red-02).
