SERANG, BantenHeadline.com – Polisi telah membongkar prakrek dokter ilegal dan mengamankan pelakunya Segah, dokter gadungan yang ternyata hanya berstatus perawat PNS yang bertugas di Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSUD) Serang.
Selain klinik Prima Medika, di Kelurahan Kuranji Kidul, Kecamatan Taktakan, Kota Serang itu juga sudah ditutup, Segah juga dikabarkan telah dipecat oleh Pemda Kabupaten Serang dari statusnya sebagai PNS.
Namun belakangan terungkap bahwa si dokter gadungan ini cukup dikenal oleh masyarakat kelurahan Kuranji sebagai ‘dokter’ yang banyak menyembuhkan pasien. Tidak hanya masyarakat biasa, masyarakat yang bisa dikategorikan perpendidikan tinggi dan berwawasan luaspun pernah berobat pada Segah hingga menjalani operasi, dan sembuh total.
Pengakuan Ashadi, Lurah Kuranji. Kini ia terbebas dari penyakit Ambeyen yang dideritanya setelah menjalani operasi yang ditangani langsung oleh dokter gadungan itu.
“Sekitar delapan bulan lalu saya di-operasi Ambeyen sama dia, hebat, saya sembuh total, biayanya juga jauh lebih murah dibandingkan biaya rumah sakit,” aku Lurah ini kepada BantenHeadline.com di rumahnya, Jum’at (09/09).
Pengakuan yang sama datang dari mantan pasien Segah lainnya yang pernah menjalani operasi di bagian lengan akibat kecelakaan lalu lintas. PNS pada Sekda Pemda Kabupaten Serang yang enggan disebut namanya inipun akhirnya sembuh total.
“Awalnya saya harus dioperasi di rumah sakit, tapi saya ga’ mau menginap. Lalu ada oknum rumah sakit yang menyarankan saya berobat ke Segah.. Dan cuma sekali operasi tanpa menginap, saya sembuh total sampai sekarang,” ujar perempuan paruh baya ini melalui telepon seluler.
Namun petualangan dokter ‘hebat’ gadungan ini sepertinya harus berakhir, ketika salah seorang pasiennya gagal menjalani operasi Hernia hingga akhirnya meninggal dunia. Segah-pun dilaporkan oleh keluarga korban ke kepolisian atas dugaan Mal Praktek. Pelaku juga dikenai pasal dari Undang-undang kesehatan tentang penyalah-gunaan izin operasional klinik. (Red – 03).
