SERANG, BantenHeadline.com – Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Serang menghimbau khususnya kepada masyarakat nelayan atau masyarakat yang tinggal di pesisir pantai, agar mewaspadai terjadinya fenomena alam Supermoon (bulan sangat besar), malam ini Senin 14 November 2016.
Supermoon adalah di mana posisi bulan yang berputar pada orbitnya akan berada pada titik terdekat dengan bumi. Sesuai dengan teori grafitasi bulan, maka kondisi ini akan memicu terjadinya air pasang laut yang lebih tinggi dari biasanya dan ketika proses Supermoon berangusr-angsur kembali pada posisi normal maka air laut yang surut akan jauh lebih dalam.
“Kami menghimbau kepada masyarakat di pesisir pantai agar waspada, karena air laut pasang akan lebih tinggi dari biasanya. Potensi terjadinya Rob (banjir akibat air laut pasang) juga akan lebih besar. Waspadai juga saat airnya surut,” ujar Kepala Seksi Data dan Informasi, Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Serang, Tri Tjahyo kepada BantenHeadline.com, Senin (14/11).
Try Tjahyo menambahkan, Supermoon akan mulai terlihat pada sekitar pukul 18.00 WIB dan akan mencapai puncaknya pada pukul 20.52 WIB hingga akhirnya berangsur-angsur kembali ke posisi normal.
“Selain air laut pasang tidak ada pengaruh alam yang lain. Jangan terlalu dikhawatirkan, ini fenomena alam biasa, tapi juga harus tetap waspada karena ada potensi banjir rob,” tambah Tri Tjahyo.
Supermoon merupakan fenomena alam yang jarang terjadi dan diprediksi akan kembali terjadi sekitar 18 tahun yang akan datang atau pada tahun 2034 pada lintasan tata surya yang sama. (Red – 05).