PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang mengungkapkan, bahwa telah ditemukan retakan besar di sekitar gunung Pulosari, tepatnya, sekitar 1 Kilometer di atas Curug Putri.
BPBD mengingatkan bahwa kondisi tersebut berpotensi menimbulkan bencana longsor. Maka dari itu BPBD mengimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di kawasan tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Kami telah mengecek langsung ke Gunung Pulosari dan menemukan telah terjadi keretakan dilokasi tepatnya 1 kilometer di atas Curug Putri dengan panjang keretakan mencapai 100 meter, kedalaman 5 meter dengan lebar 2 meter” ujar Kepala BPBD Pandeglang, Dadi Supriyadi, Kamis (15/2/2018).
Dadi menjelaskan keretakan tersebut berpotensi menimbulkan longsor, lantaran berada di lereng atau tebing tinggi. Untuk itu tidak hanya meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan, namun juga disarankan menghindari tempat tinggal saat hujan deras terjadi.
“Kalau hujan terus-menerus maka dikhawatirkan akan terjadi longsor serta menimbulkan penumpukan material batu dialiran sungai. Bahkan penumpukan material tersebut bisa menyebabkan banjir bandang” bebernya.
BPBD lanjut Dadi, telah melayangkan surat kepada Perum Perhutani Pandeglang sebagai pengelola Gunung Pulosari terkait temuan tersebut, agar menutup akses ke Curug Putri ditutup sementara. Namun hingga kini belum ada tindaklanjut.
“Tetapi temuan tersebut tidak mengganggu jalur pendakian. Hanya saja sebaiknya akses pendakian ke Gunung Pulosari untuk dibuatkan yang baru,” sarannya. (Red-02).
