KABUPATEN SERANG, BantenHeadline.com – Pagi itu, Minggu (12/9/2021), Edi (43 tahun) pemilik Rumah Makan Padang “Kawan Lamo” di Kampung Kadinding, Desa Kibin Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang kaget bukan kepalang ketika mendatangi tempat usahanya.
Ia yang baru tiba dari rumahnya mendapati tempat usahanya itu telah hancur berantakan. Kaca depan, kursi dan sejumlah peralatan usahanya berserakan. Dari kerusakan yang dialami, ia memprediksi kondisi itu akibat kesengajaan seseorang.
Melalui telepon, kepada wartawan Edi menceritakan, peristiwa itu diduga terjadi pada dinihari sebelumnya saat dirinya berada di rumah.
“Kemungkinan kejadiannya sekitar pukul 02.00 WIB pagi. Saya kaget waktu mau membuka rumah makan, saya lihat kaca depan dan kursi serta peralatan lain yang ada di rumah makan sudah hancur berantakan,” ujar Edi kepada wartawan.
Ia mengaku bingung, karena peristiwa pengrusakan tempat usahanya itu tidak ia duga sebelumnya, karena selama ini ia merasa tidak memiliki musuh atau persaingan usaha. Karenanya ia juga tidak bisa menuduh siapapun sebagai pelaku pengrusakan.
”Saya tidak bisa mengkira-kira siapa pelakunya, karena selama ini saya merasa tidak punya musuh,” paparnya.
Menurutnya, ia juga menanyakan periatiwa tersebut ke tetangga dan pedagang lain, siapa pelaku perusakan rumah makannya itu. Namun tidak satupun dari mereka yang mengaku mengetahui kejadian tersebut dengan pasti.
“Saya sekarang mau lapor ke Polsek Kibin dulu, Mas. Mudah-mudahan nanti bisa terungkap siapa dan apa alasannya merusak tempat usaha saya,” tandasnya menutup pembicaraan. (Red-03)