KABUPATEN SERANG, BantenHeadline.com – Lomba Mancing Selat Sunda, sebagai bagian dari rangkaian Anyer Krakatau Culture Festival (AKCF) 2018, ternyata diminati banyak pemancing mania. Tercatat sebanyak 400 peserta terdiri dari para angler & nelayan tradisional mengikuti kegiatan yang akan digelar Minggu, 2 September 2018 ini.
Para peserta akan berlomba memancing ikan di perairan Selat Sunda-Pulau Sanging, serta memperebutkan total hadiah Rp112.500.000. Telah ditetapkan tiga kelas atau kategori peserta. Yakni kelas nelayan motor, nelayan katir, dan hobi serta lomba perahu hias.
Ketua Pelaksana AKCF 2018 Agus Erwana mengatakan, lomba mancing Selat Sunda merupakan rangkaian AKCF yang kedua setelah sebelumnya digelar Ngagurah Dano. Pendaftaran lomba mancing telah ditutup Kamis, 30 Agustus 2018.
Dibandingkan dengan lomba tahun lalu, yang masih sama dalam rangkaian AKCF, jumlah peserta menurun. Hal itu karena ada aturan yang diubah. Yakni setiap peserta diwajibkan untuk membawa pelampung, sehingga persyaratan tersebut dinilai memberatkan. “Target kita bukan kuantitas tapi kualitas,” ujar Agus.
Wakil Ketua Pelaksana AKCF 2018, Tahyudin menambahkan, tahun kemarin sebanyak 500 peserta dan tahun ini sebanyak 400 orang. Namun tahun ini, peserta dari luar daerah lebih banyak. “Mereka berasal dari Jakarta, Bekasi, Cirebon, Malang, dan beberapa kota lain. Selain itu, ada peserta luar negeri seperti negeri jiran Malaysia,” ujar Kepala Disparpora Kabupaten Serang ini.
Project Director AKCF 2018, Akong Gondrong mengungkapkan, sebanyak 120 perahu sudah disiapkan untuk para peserta. Terdiri dari 60 perahu ketir, 20 perahu nelayan motor, dan 40 perahu untuk pehobi mancing. “Untuk start mulai pukul 06.30 di Pelabuhan Paku, Kecamatan Anyer dan kembali ke darat pukul 15.00 WIB,” ujarnya. (Red-05).