KABUPATEN TANGERANG, BantenHeadline.com – Hari Sungai Sedunia diperingati pada minggu ke-4 setiap bulan September setiap tahunnya. Pada Hari Sungai Sedunia 2021 ini, Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) Foundation melakukan aksi membersihkan bantaran Sungai Cisadane di Kabupaten Tangerang, Jum’at (24/9/2021).
Wakil Gubernur (Wagub) provinsi Banten, Andika Hazrumy yang hadir dalam acara peringatan tersebut meneritakan, bahwa Sungai Cisadane mempunyai makna sejarah, tersendiri khususnya bagi masyarakat Tangerang yang sebagian besar bergantung pada sungai ini.
“Sungai Cisadane memiliki nilai historis yang besar. Menurut catatan sejarah dari abad 16, banyak sekali kapal dagang kecil yang memasuki muara Cisadane di pesisir Laut Jawa untuk berlabuh ke Tangerang. Karenanya kita wajib menjaga kelestarian sungai bersejarah ini,” kata Andika dalam sambutannya.
Andika melanjutkan, sebagai satu kesatuan ekosistem yang utuh dari hulu sampai hilir, pengelolaan DAS harus dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan yang dilakukan semua stakeholders terkait sesuai dengan perannya masing-masing.
Untuk itu, kata Andika, Pemerintah Provinsi Banten memberikan apresiasi tinggi kepada segenap aktivis pemerhati lingkungan yang telah menginisiasi kegiatan peringatan hari sungai sedunia kali ini, sebagai bentuk partisipasi dalam pelestarian sungai Cisadane.
“Kegiatan pada hari ini juga saya harapkan dapat menyebarluaskan informasi kepada masyarakat dalam rangka membentuk kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian aliran sungai Cisadane,” paparnya.
Dalam kesempatan tersebut, Andika juga berkesempatan melepas-liarkan enam ekor kura-kura ke sungai agar dapat hidup bebas sesuai habitatnya.
Sementara itu, Direktur Banksasuci Foundation Ade Yunus menjelaskan kegiatan pelepasan kura-kura dan bersih-bersih sungai Cisadane tersebut bertujuan agar sungai kebanggaan warga Tangerang tersebut dapat terjaga dan terpelihara, termasuk kehidupan lingkungan dan ekosistem sungai tersebut.
“Selain ikut serta dalam aksi kebersihan sungan dan melepas kura-kura tadi, kami juga meminta Pak Wagub untuk meresmikan lokasi ini sebagai markas relawan dalam melakukan aktivitas pelestarian lingkungan,” pungkasnya. (Red-05)
