PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Harapan masyarakat dan Pemda Kabupaten Pandeglang untuk memiliki Bandara Udara (Bandara) Banten Selatan di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang sepertinya akan pupus. Proyek pemerintah pusat di atas lahan seluas 600 hektar tersebut ternyata terbentur kendala. Pemerintah pusat menilai Pemkab Pandeglang ternyata belum mempersiapkan lahan.
Menyikapi hal tersebut Bupati Pandeglang Irna Narulita membenarkan rencana pembatalan tersebut, Namun ia mengaku tengah melakukan koordinasi dengan Kementrian Kehutanan sebagai pihak yang berwenang atas lahan yang menjadi incaran lokasi pembangunan bandara tersebut.
“Ibu juga kaget ketika mendengar kalau pembangunan bandara masuk list yang tidak jadi dilaksanakan. Tapi setelah saya koordinasikan dengan pemerintah pusat terutama dengan menteri kehutanan, perhubungan dan keuangan, ternyata itu masih dalam kajian. Dan kami sudah menemukan lahan yang bisa digunakan untuk bandara, yakni milik Perhutani,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (23/02).
Irna memaparkan, keberadaan bandara tersebut diharapkan akan meningkatkan Pendapatan Alsi Daerah (PAD) serta dapat menyerap tenaga kerja, karenanya ia akan memperjuangkan agar pembangunan bandara terealisasi.
“Bayangkan nanti berapa PAD bisa msuk ke kita? Jadi ini jangan sampai kita sia-siakan. Makananya ibu juga akan bertemu kembali dengan bu mentri, karena bandara itu proyek nasional,” pungkasnya. (Red-02).