• Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion
Rabu, Juni 18, 2025
Banten Headline
  • Login
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
Banten Headline
No Result
View All Result

Pembahasan Wilayah Baru Kabupaten Serang Barat Makin Hangat

Daerah Otonom Baru

Pembahasan Wilayah Baru Kabupaten Serang Barat Makin Hangat

Suasana Silaturahmi Gerakan Masyarakat Serang Barat.

KABUPATEN SERANG, BantenHeadline.com – Dalam sebuah cara silaturahmi dan konsolidasi Gerakan Masyarakat Serang Barat menyambut Pilkada Kabupaten Serang tahun 2020 di sebuah rumah makan di Kota Serang, Rabu (17/7/2019) siang, sejumlah tokoh Serang Barat kembali membahas agenda pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Serang Barat.

“Mengawal dan mendorong pemekaran Serang Barat ini adalah amanah dari masyarakat. Maka hari ini kita bangkitkan kembali semangat pemekaran Serang Barat ini,” kata salah seorang tokoh penggerak pemekaran DOB Serang Barat, Yadi Mulyadi.

Yadi yang merupakan calon anggota DPRD Kabupaten Serang terpilih pada Pileg 2019 itu membeberkan, bahwa banyak keluhan masyarakat terkait tidak maksimalnya pelayanan dari Pemerintah Daerah.

“Sekolah-sekolah yang memenuhi spesifikasi atau kriteria itu adanya di Kota Serang, Kota Cilegon, sedangkan dengan sistem zonasi masyarakat Serang Barat yang ingin mendapatkan sekolah berkualitas, jadi sulit mengakses. Begitu pun dengan fasilitas kesehatan juga sama, masih minim. Cerita duka lagi kalau mengurus dokumen kependudukan, layanan-layanan ini sering dikeluhkan masyarakat,” paparnya.

Yadi juga menyatakan komitmennya untuk terus melakukan pengawalan setelah dirinya dilantik sebagai anggota DPRD nanti, karena menurutnya wilayah Kabupaten Serang sudah sangat layak dimekarkan.

“Sudah sangat layak, wisata kita punya, kawasan industri kita ada, tambang, sumber daya alam, perkebunan, pertanian kita punya semua,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, tokoh muda Serang Barat lainnya Ade Hananudin, menilai bahwa Bupati Serang Tatu Chasanah tidak mampu mengelola potensi di wilayah Serang Barat secara maksimal.

“Masyarakat Serang Barat merasa pemerintah sekarang ini tidak jelas fokusnya apa. Kalau saya sih terus terang rapot merah,” katanya.

Ade Hananudin yang merupakan mantan Kepala Desa di Kecamatan Ciomas ini juga mengatakan, menjelang pelaksanaan Pilkada 2020 pihaknya berkeinginan ada sosok yang tampil dan memiliki komitmen memperjuangkan berdirinya Kabupaten Serang Barat.

“Kami mencari figur yang punya komitmen, yang punya keinginan untuk mewujudkan Serang Barat sebagai kabupaten, siapapun yang punya komitmen itu, akan kami dukung,” tegasnya.

Sementara Ketua Forum Pemuda Serang Barat, Ahmad Fauzi Chan mengatakan, wacana pembentukan Kabupaten Serang Barat sebenarnya sudah digulirkan pada awal berdirinya Provinsi Banten, dan selanjutnya sempat bergulir deras di era kepemimpinan Akhmad Taufik Nuriman sebagai Bupati Serang periode 2005-2010. Namun hal tersebut masih sebatas wacana.

“Tapi sering berjalannya waktu, beliau (Taufik Nuriman-red) 2 periode memimpin sampai sekarang berganti lagi dengan Bupati baru Bu Tatu, masih sebatas wacana,” kata pria yang akrab disapa ichan ini.

Gerakan pemekaran DOB Serang Barat ini memetakan 11 wilayah kecamatan yang masuk dari terkonsolidasi, yakni Ciomas, Pabuaran, Padarincang, Gunungsari, Mancak, Anyer, Cinangka, Puloampel, Bojonegara, Kramatwatu, Waringinkurung dan Baros. (Red-03).

ShareTweet
Previous Post

Dorong APBD 2020, DPRD Ingin RSUD Kota Serang Berfungsi Maksimal

Next Post

Anggota Baru POL PP Kota Serang Ikuti Pelatihan Dasar Pamong Praja

Related Posts

Banjr Lumpur Tambang Galian C

3 Kampung di Pulo Ampel Tergenang Banjir Lumpur Material Galian C

Juli 9, 2024
Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma)

Luar Biasa. BUMDesma LKD Kabupaten Serang Jadi Percontohan Nasional

Juni 11, 2024
Kabupaten Serang

3 Truk Tabrakan Beruntun, Supir Tangki Tewas

Maret 16, 2024
Next Post
Anggota Baru POL PP Kota Serang Ikuti Pelatihan Dasar Pamong Praja

Anggota Baru POL PP Kota Serang Ikuti Pelatihan Dasar Pamong Praja

Pertama Kali Digelar, Job Fair Kota Serang Resmi Dibuka Walikota Syafrudin

Pertama Kali Digelar, Job Fair Kota Serang Resmi Dibuka Walikota Syafrudin

Kejari Pandeglang Selidiki Dugaan Korupsi Dana Hibah Madrasah di Kemenag

Kejari Pandeglang Selidiki Dugaan Korupsi Dana Hibah Madrasah di Kemenag

Banten Headline Adalah Sebuah Media Digital Yang Memberitakan Khususnya Seputar Banten

  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved