• Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion
Selasa, Juni 17, 2025
Banten Headline
  • Login
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
Banten Headline
No Result
View All Result

Pasca OTT Di Disdukcapil Pandeglang, Ratusan Massa Desak Irna Turun

Pasca OTT Di Disdukcapil Pandeglang, Ratusan Massa Desak Irna Turun

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Ratusan massa yang tergabung dalam Lingkar Pemuda dan Mahasiswa Pandeglang menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Kabupaten Pandeglang, Kamis (27/7). Massa menyampaikan aspirasinya yang menuntut agar Bupati Pandeglang, Irna Narulita turun dari jabatannya. Dalam kesempatan ini, mereka juga mendesak agar dewan menggunakan Hak Interpelasi.

Hal ini menyusul tertangkapnya belasan pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pandeglang dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Polda Banten, Selasa (25/6). Ditambah, kinerja bupati yang tidak berdampak terhadap masyarakat.

Massa menilai, terkuaknya kasus itu menunjukkan bahwa bupati tidak bisa menghadirkan tata kelola pemerintahan yang bersih. Pandeglang dianggap masih memelihara birokrat yang tidak cakap dalam menjalankan tugas. Mengingat diantara belasan oknum yang dicocok itu, dua diantaranya merupakan pejabat eselon III.

Aksi itu sempat diwarnai ketegangan saat ratusan massa mendesak ingin masuk ke Gedung DPRD yang pada saat bersamaan tengah berlangsung Rapat Paripurna. Namun upaya itu dihadang oleh anggota Kepolisian Polres Pandeglang.

Massa pun meluapkan kekecewaannya dengan merusak pagar DPRD. Situasi akhirnya mereda saat sejumlah anggota DPRD bersama perwakilan pimpinan, menemui ratusan massa.

Koordinator Lapangan, Agus Nurul Husna mengungkapkan, tertangkapnya pegawai Disdukcapil yang menjadi viral diberbagai media, menjadi tamparan keras untuk masyarakat Pandeglang. Slogan bebas pungli yang selalu digalakkan, tidak berbanding lurus dengan praktik di lapangan.

“Regulasi dan rotasi ASN belum menggambarkan prinsip kompetensi, integritas, attitude, skill, dan knowledge dikalangan Pemda. Karena hanya dipenuhi aroma nopitisme dan transaksional,” ungkapnya.

Tidak hanya dinilai gagal menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, Pemkab dibawah kepemimpinan Irna Tanto juga dituding gagal dalam melakukan pembangunan di Pandeglang. Jangka waktu 1 tahun lebih, bupati belum menunjukkan perkembangan pembangunan yang signifikan.

“Jalan-jalan di wilayah Banten Selatan masih banyak yang rusak. Bupati sudah hampir dua tahun menjabat, apa tidak pernah melihat dan merasakan akses jalan di sana?” tanya Alumni UNMA Banten itu.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPRD Pandeglang, Duriat yang menemui massa aksi berjanji akan meneruskan aspirasi yang disuarakan. Hanya saja ia meminta agar massa bersabar, lantaran dewan memiliki mekanisme dan prosedur yang harus ditempuh.

“Kami akan meneruskan aspirasi massa, namun butuh proses. Mekanisme harus dilalui. Yang jelas, apapun aspirasinya, akan kami akomodir dan memperjuangkan,” janjinya.

Setelah anggota dewan memberikan pernyataan, massa kemudian membubarkan diri. Mereka mengancam akan kembali mendatangi Gedung DPRD dengan massa yang lebih besar, jika wakil rakyat tidak menepati janjinya. (Red-02).

ShareTweet
Previous Post

Meski Belasan Oknum Disdukcapil Melakukan Praktik Pungli, Pemkab Pandeglang Akan Beri Bantuan Hukum

Next Post

Polda Banten Tetapkan 2 Tersangka Kasus OTT Pungli Disdukcapil Pandeglang, BKD Enggan Komentar

Related Posts

Tawuran Pelajar

Puluhan Pelajar di Serang, Garang Saat Tawuran, Akhirnya Mewek di Polsek

Oktober 26, 2024
Peristiwa

Pondok Pesantren Ambruk Diterjang Angin Kencang

Oktober 24, 2024
Pemerintahan

Ratusan Mantan Kades dan Lurah se-Banten Dukung Airin-Ade di Pilkada Banten

Oktober 19, 2024
Next Post
Rasain! Pungut Biaya Buat KTP, Belasan Pegawai Disdukcapil Pandeglang Diciduk Tim Saber Pungli Polda Banten

Polda Banten Tetapkan 2 Tersangka Kasus OTT Pungli Disdukcapil Pandeglang, BKD Enggan Komentar

Tanto Imbau ASN Yang Berafiliasi HTI Agar Mengundurkan Diri

Tanto Imbau ASN Yang Berafiliasi HTI Agar Mengundurkan Diri

Tidak Hanya Tanah, Pohon dan Sumur Juga Akan Dapat Ganti Rugi Pembebasan Lahan Tol Serang-Panimbang

Tidak Hanya Tanah, Pohon dan Sumur Juga Akan Dapat Ganti Rugi Pembebasan Lahan Tol Serang-Panimbang

Banten Headline Adalah Sebuah Media Digital Yang Memberitakan Khususnya Seputar Banten

  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved