MTQ ke-51 Digelar, Pemkab Serang Perketat Protokol Kesehatan

MTQ ke-15 Kabupaten Serang

KABUPATEN SERANG, BantenHeadline.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang menggelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ ) ke-51. MTQ digelar dengan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat di tengah Pandemi Covid-19. Kegiatan tersebut di gelar di kawasan wisata Pantai Anyer, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang mulai Selasa (7/9/2021) hingga Jumat (10/9/2021).

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, MTQ tingkat Kabupaten Serang tidak bisa dilaksanakan pada tahun 2020 karena dampak pandemi Covid-19. “Tahun ini, MTQ diselenggarakan dengan prokes ketat,” kata Tatu usai membuka acara MTQ tersebut di hotel Marbela, di Kecamatan Anyer Selasa (7/9/2021).

Pembukaan MTQ dilakukan sederhana, hanya mengundang dewan hakim, camat, dan kepala OPD Pemkab Serang. Peserta mengikuti pembukaan dengan virtual. Bahkan di Hotel Marbela sebagai lokasi utama MTQ, disediakan vaksinasi gratis.

Tatu berulangkali mengingatkan kepada panitia MTQ untuk melaksanakan protokol kesehatan (prokes) dengan tertib. “Kita sudah berstatus kuning, tetapi bukan berarti abai terhadap prokes. Jangan sampai sudah landai, sudah turun, malah naik lagi,” tegasnya.

Tatu berharap, pelaksanaan MTQ ini tidak bersifat seremonial. Namun lebih dari itu, untuk syiar agama Islam. “Kemudian untuk membuat masyarakat lebih sering membaca alquran. Lebih mencintai Alquran. Jadikan membaca Alquran sebagai kebiasaan. Ini tugas kita semua,” ujarnya.

Ketua Panitia MTQ ke-51 Kabupaten Serang Nanang Supriatna mengatakan, MTQ digelar secara virtual tanpa menghadirkan penonton. Diikuti oleh 1.048 peserta dari 12 cabang lomba. “Kami gelar dengan protokol kesehatan ketat,” pungkas Asda 1 Pemkab Serang ini.

Kegiatan pada MTQ ini tidak terfokus di satu tempat, tetapi menyebar ke beberapa hotel di kawasan kecamatan Anyer. Selain untuk menghindari kerumunan, hal tersebut juga bertujuan agar peningkatan perekonomian wisata bisa menyebar.

Pada MTQ ke-51 ini panitia tidak menggelar mata lomba Kaligrafi, mengingat pada lomba ini seluruh peserta harus berkumpul atau berkerumun di satu lokasi. (Red-03)

Exit mobile version