PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) atau sebelumnya lebih dikenal masyarakat dengan sebutan Pertahanan Sipil (Hansip), yang tersebar dimasing-masing desa dituntut tanggap bencana. Hal itu penting dilakukan, karena hal itu untuk mengetahui tentang bagaimana penyelamatan bencana yang terjadi di desanya masing-masing.
Demikian dikatakan, Kepala Satpol PP Pandeglang Agus Priyadi Mustika, dalam sambutannya diacara pelatihan dasar Satlinmas desa/kelurahan Satpol PP tahun 2016, di Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang, Kamis (25/8).
Terlebih Kabupaten Pandeglang memiliki daerah rawan bencana, salah satunya adalah Kecamatan Mandalawangi yang rawan akan tanah longsor dan angin ribut.
“Kegiatan itu untuk memberikan pengetahuan kepada anggota Satlinmas untuk mendeteksi secara dini terjadinya bencana, sehingga anggota Linmas bisa turun bantu,” kata Agus.
Sementara itu, Kepala Bidang Satlinmas Satpol PP, Rafatia Mutiara Fitri mengatakan, anggota Satlinmas sangat berperan dalam kemandirian masyarakat. Untuk itu, perlu diberikan pengetahuan tentang kemampuan management penanggulangan bencana.
“Kegiatan itu juga sebagai peningkatan SDM (Sumber Daya Manusia) untuk anggota Satlinmas dimasing-masing kecamatan,” ungkapnya.
Selain harus tanggap bencana anggota Satlinmas juga dituntut mampu menumbuh kembangkan terciptanya situasi dan kondisi masyarakat yang aman, tertib serta penanggulangan bencana sejak dini.
“Kami harap adanya peran serta masyarakat desa masing-masing tentang siap saiaga pada saat adanya bencana,” ujar Rafatia. (Red – 02).
