• Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion
Selasa, Juni 17, 2025
Banten Headline
  • Login
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
Banten Headline
No Result
View All Result

Menghindar Saat Dimintai Keterangan, Mantan Bendahara Dindikbud Pandeglang : “Saya Tidak Tahu, Assalamualaikum..!”

Menghindar Saat Dimintai Keterangan, Mantan Bendahara Dindikbud Pandeglang : “Saya Tidak Tahu, Assalamualaikum..!”

Mantan Bendahara Dindikbud Pandeglang (periode 2012–2013), Tata Sopandi.

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Setelah diperiksa hampir 5 jam oleh penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang atas kasus Korupsi Tunjangan Daerah (Tunda) bagi guru di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pandeglang tahun 2011-2015, mantan bendahara Dindikbud periode 2012 – 2013, Tata Sopandi, enggan memberikan keterangan kepada wartawan atas hasil pemeriksaan dirinya.

Usai keluar dari ruang pemeriksaan, Tata hanya melempar senyum kepada wartawan yang sedari tadi menunggu di luar ruang pemeriksaan. Seolah menghindar dari wartawan dengan tergesa ia menuju kendaraan pribadinya.

Kepada wartawan yang berusaha mengikuti sambil melontarkan pertanyaan, Tata yang kini menjabat sebagai Kepala Seksi Sarana dan Prasarana di Dindikbud tersebut hanya menyampaikan harapannya agar kesaksiannya bisa memberikan yang terbaik dalam membongkar kasus tersebut.

“Pointer pertanyaan hanya 36. Jadi mohon maaf aja semuanya yah, Assalamualaikum..!,” ujar Tata sambil berlalu seolah enggan memberi penjelasan lebih lanjut.

Sambil berusaha menjalankan sepeda motor matic warna hitam, Tata yang terus dicecar pertanyaan mengaku tidak mengetahui jumlah dana Tunda yang diselewengkan. Bahkan dirinya pun mengaku tidak mengetahui alur pencairan dana Tunda.

“Tidak tahu jumlah Tunda. Karena belum tau sampai ke situ. Alurnya juga saya tidak tahu,” katanya sambil tancap gas. (Red – 02).

 

ShareTweet
Previous Post

Korupsi Tunjangan Guru, Kejari Pandeglang Kembali Periksa Pejabat Dindikbud

Next Post

Ada Perusahaan Kayu Nakal di Kota Serang, Kementerian RI Sampai Turun Tangan

Related Posts

Pemerintahan

Ratusan Mantan Kades dan Lurah se-Banten Dukung Airin-Ade di Pilkada Banten

Oktober 19, 2024
Pemerintahan

Ribuan Warga Hadiri Istighosah oleh Ustadz Adi Hidayat

Oktober 10, 2024
Pemerintahan

Didemo Tiga Gelombang Mahasiswa, Bupati Serang Jawab Semua Aspirasi

Oktober 8, 2024
Next Post
Ada Perusahaan Kayu Nakal di Kota Serang, Kementerian RI Sampai Turun Tangan

Ada Perusahaan Kayu Nakal di Kota Serang, Kementerian RI Sampai Turun Tangan

BPSK Pandeglang, Baru Mau Dibentuk Malah Dibatalkan

BPSK Pandeglang, Baru Mau Dibentuk Malah Dibatalkan

Relawan WH-Andika Uji Petik Program Pemerintah Banten

Relawan WH-Andika Uji Petik Program Pemerintah Banten

Banten Headline Adalah Sebuah Media Digital Yang Memberitakan Khususnya Seputar Banten

  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved