LEBAK, BantenHeadline.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak mengaku pesimis dengan capaian target 70 persen partisipasi pemilih pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2017, mengingat terdapat sejumlah kendala tekhnis yang diprediksi akan terjadi pada saat hari pemilihan suara.
Kendala yang umumnya dikeluhkan khususnya oleh masyarakat luar kota, salah satunya adalah kondisi geografis yang cukup luas, sehingga jarak tempat tinggal warga menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS) sangat jauh. Selain itu tidak sedikit infra struktur jalan tidak layak. Hal tersebut diungkap Ketua KPU Kabupaten Lebak Ahmad Saparudin, kepada BantenHeadline.com, Selasa (20/09).
“Kami tidak akan mentargetkan angka lebih dari 70 persen. Sulit mencapai target itu mengingat jarak dari tempat tinggal ke TPS yang jauh, belum lagi kondisi jalan yang tidak menunjang,” ujar Saparudin.
Kendala atas kondisi geografis tersebut, menurutnya juga berpengaruh saat petugas akan melakukan sosialisasi. Sementara di sisi lain, kejenuhan dan kekecewaan masyarakat terhadap kinerja pemimpin daerah, juga berpengaruh pada angka partisipasi pemilih.
“Karenanya kami sangat berharap beberapa organisasi asuhan pemerintah seperti Dharma Wanita dan organisasi lain termasuk komunitas, dapat ikut membantu sosialisasi dan memberikan pemahaman dengan berbagai cara kepada masyarakat, tentang pentingnya menyalurkan hak suara dalam Pilgub ini,” tegasnya. (Red – 04).