• Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion
Selasa, Juni 17, 2025
Banten Headline
  • Login
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
Banten Headline
No Result
View All Result

Komnas PA Bakal Bentuk Gerakan Khusus Tekan Kasus Kekerasan Anak

Komnas PA Bakal Bentuk Gerakan Khusus Tekan Kasus Kekerasan Anak

Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait, saat mengunjungi Kabupaten Pandeglang

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Menyikapi maraknya kasus kekerasan terhadap anak, Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak (PA) berencana menggalakkan program “Gerakan Perlindungan Anak se-Kampung” untuk memutus mata rantai kasus kekerasan anak dan menolong anak-anak yang menjadi korban kekerasan.

Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait menilai, saat ini ada kemunduran kekerabatan atau rasa kurang perduli dalam masyarakat, sehingga perlu suatu gerakan untuk memutus mata rantai kasus kekerasan terhadap anak.

Untuk merealisasi program tersebut pihaknya siap melatih Kepala Desa, untuk memberi pengetahuan bagaimana menggerakkan perlindungan anak se kampung.

“Nanti akan kita latih kepala desa dan pegiat anak, bagaimana cara memberikan perlindungan kepada anak. Tetapi jangan lupa, respon kasus juga harus terus dilakukan. Supaya pelaku atau predator harus dihukum secara maksimal,” tegas Arist Merdeka Sirait usai melakukan pertemuan dengan Bupati Pandeglang, di Pendopo Bupati, Rabu (21/12).

Sementara Bupati Pandeglang, Irna Narulita menegaskan, Gerakan Perlindungan Anak se Kampung, tidak hanya menjadi peran Pemerintah Desa, tetapi semua masyarakat harus terlibat untuk saling menjaga.

“Masyarakat harus siap antar jaga seperti program Suami SIAGA terhadap isterinya yang sedang hamil. Kegiatan-kegiatan kemasyarakatan yang saat ini sudah mulai pudar, juga perlu dimakmurkan kembali,” imbuh Bupati. (Red – 02).

ShareTweet
Previous Post

Kampanye di Curug, Andika Hazrumy Merasa Diperlakukan Warga Seperti Keluarga

Next Post

Kasus Kekerasan Anak Tinggi Akibat Masyarakat Sekitar ‘Cuek

Related Posts

Pemerintahan

Ratusan Mantan Kades dan Lurah se-Banten Dukung Airin-Ade di Pilkada Banten

Oktober 19, 2024
Pemerintahan

Ribuan Warga Hadiri Istighosah oleh Ustadz Adi Hidayat

Oktober 10, 2024
Pemerintahan

Didemo Tiga Gelombang Mahasiswa, Bupati Serang Jawab Semua Aspirasi

Oktober 8, 2024
Next Post
Kasus Kekerasan Anak Tinggi Akibat Masyarakat Sekitar ‘Cuek

Kasus Kekerasan Anak Tinggi Akibat Masyarakat Sekitar 'Cuek

Andika: Relawan Keluarga Besar Saya

Andika: Relawan Keluarga Besar Saya

KPU Pandeglang Berbisnis Jual Beli Kaos Pilgub, Massa Gelar Unjuk Rasa

KPU Pandeglang Berbisnis Jual Beli Kaos Pilgub, Massa Gelar Unjuk Rasa

Banten Headline Adalah Sebuah Media Digital Yang Memberitakan Khususnya Seputar Banten

  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved