PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Pandeglang membangun sebuah pusat pengembangan lahan pertanian berupa Agriculture Technopark.
Technopark ini adalah sebuah kolaborasi berbagai macam Teachning Factory yang ada di SMKN 2 Pandeglang dan sudah berjalan dengan baik, dalam hal ini merupakan sektor pertanian.
Agriculture Technopark ini diresmikan langsung oleh Direktur Pembinaan SMK Kemendikbud M Bakrun di Aula SMKN 2 Pandeglang, Selasa (11/12/).
Baca juga: Kemendikbud Revitalisasi Empat SMK di Banten
Usai meresmikan, Bakrun menjelaskan bahwa pengembangan tersebut merupakan bagian dari revitalisasi SMK yang diamanatkan dalam Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2019 tentang Revitalisasi SMK.
“Di Banten ini ada 4 sekolah yang ditunjuk, selain SMKN 2 Pandeglang, ada pula SMKN 1 Serang, SMKN 2 Rangkasbitung, dan SMKN 3 Kota Tangerang,” katanya.
Kepala SMKN 2 Pandeglang Ade Firdaus mengatakan, pihaknya mengembangkan lima bidang dalam technopark yang dibangun di atas lahan 3 hektar tersebut.
“Diantaranya hidroponik, kultur jaringan untuk mengembangkan tanaman pisang atau anggrek, jamur, pengolahan hasil pertanian,” ungkapnya.
Menurut Ade, hal ini adalah salah satu upaya menciptakan ketahanan pangan dan meningkatkan perekonomian. Karena ia menerangkan, SMKN 2 Pandeglang akan terus mengembangkan budidaya lahan pertanian untuk diolah dan dipasarkan ke sejumlah tempat.
“Ada perusahaan yang siap menampung dan memasarkan produk-produk kita dan kita menjalin kerjasama. Yang menjalin kerjasama banyak, tercatat ada tiga perusahaan yang sudah siap,” ucap Ade. (Red-02).