KOTA SERANG, BantenHeadline.com – Untuk mempercepat program Pemerintah Kota (Pemkot) Serang dalam mengurangi penyebaran virus covid-19, Kelurahan Penancangan melaksanakan program Vaksinasi Massal bagi warga melalui sistem Jemput Bola di Lingkungan Prisma, Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocokjaya. Vaksinasi bekerjasama dengan Puskesmas Banjar Agung, berkoordinasi dengan pengurus RT dan RW setempat.
Kepala Kelurahan Penancang, H. Syarif mengakui, masih ada warga yang belum melakukan vaksinasi covid-19. Salah satu alasannya yaitu aktivitas rutin masyarakat yang menyebabkan mereka tidak bisa mendatangi tempat pelayanan vaksinasi yang digelar Pemkot Serang.
“Makanya sekarang kita pakai sistem jemput bola, dengan turun ke lingkungan warga. Kita berharap mereka yang belum pernah melakukan vaksinasi, dapat dilayani hari ini,” ujar Syarif saat memantau vaksinasi massal di lokasi, Senin (13/9/2021).
Syarif memaparkan, sistem jemput bola yang dilaksanakan kali ini diakui sangat efektif. Terbukti dari jumlah warga yang melakukan permohonan vaksin ternyata melebihi target yang direncanakan.
“Dari data yang sebelumnya sudah dihimpun oleh pengurus RT dan RW sebanyak 75 orang, ternyata tadi saya lihat masih ada lagi yang mendaftar saat pelaksanaan hinggaemjelang siang, mencapai 139 orang,” katanya.
Menyikapi membludaknya warga yang ingin mendapat pelayanan vaksinasi tersebut Syarif menegaskan, bahwa pihaknya berusaha agar seluruhnya dapat terlayani saat itu.
“Karena sistem jemput bola di lingkungan Prisma ini hanya satu hari ini, mengusahakan semuanya dapat terlayani hari ini juga, Insya Allah bisa,” ujarnya yakin.
Kepala Puskesmas Banjar Agung, Yulinah menambahkan, dalam program tersebut pihaknya menurunkan tujuh tenaga medis. Sementara jenis vaksin yang diberikan kepada warga adalah Sinovac dengan double dosis. Menurutnya jenis vaksin ini juga aman diberikan kepada warga Lanjut Usia (Lansia).
“Insya Allah aman juga bagi lansia, asal yang bersangkutan tidak memiliki kormobid, atau penyakit penyerta yang lain,” tegasnya.
Terkait kormobid yang pada umumnya terjadi pada lansia, Yulinah memastikan pihaknya akan menanyakan dan melakukan pemeriksaan awal bagi seluruh warga khususnya lansia tentang keberadaan penyakit bawaan yang diderita.
“Kalau ada (komorbid-red), ya kita tunda dulu (vaksinasinya-red).
Informasi yang diperoleh, sedikitnya ada dua program yang menjadi perhatian khusus Pemkot Serang yang secara langsung melibatkan partisipasi warga. Yakni program Kampung Resik dan Aman yang pelaksanaannya baru saja rampung, dan penanganan pandemi covid-19 melalui vaksinasi massal. (Red-03)