KOTA SERANG, BantenHeadline.com – Rapat Paripurna DPRD Kota Serang, untuk memperingati HUT ke 11 Kota Serang, Jum’at (10/8/2018) diwarnai aksi unjuk rasa sekelompok mahasiswa di pintu gerbang gedung DPRD Kota Serang.
Mahasiswa yang mengatasnamakan Himpunan Mahasiswa Serang (Hamas) menuding pemerintahan Walikota Tb. Haerul Jaman bersama Wakilnya Sulhi Choir telah gagal dalam memimpin Kota Serang.
“Seharusnya sebagai Ibu Kota provinsi, dan diusianya yang ke 11 tahun, Kota Serang ini sudah dapat dibanggakan. Tapi buktinya masih banyak ketertinggalan dibermacam bidang,” kata koordinator aksi Gandara Pujarama saat berorasi dengan pengeras suara.
Pembangunan di Kota Serang juga dinilai lamban, bahkan tertinggal dari beberapa kota di Provinsi Banten. Jaman dan Sulhi juga dinilai tidak maksimal menjalankan visi dan misi mereka. Warga Kota Serang, menurut mereka juga masih banyak yang hidup tidak layak, serta jauh dari sejahtera.
Ketua Hamas Ahmad Kosasih juga mempertanyakan kinerja anggota DPRD yang dianggap tidak dapat memerankan fungsi sebagai kontrol pemerintah.
“DPRD juga seharusnya dapat mengontrol aktif kinerja Walikota. Tapi nyatanya berbeda dengan apa yang kita lihat. Birokrasi acak-acakan, tata kelola pemerintahan carut marut, tingginya angka pengangguran, dan banyak lagi. Harusnya anggota DPRD memberi teguran ke Walikota, tapi ini malah terkesan tidak berdaya,” tegas Kosasih.
Aksi yang digelar hampir dua jam tersebut mendapat pengamanan Polisi dan Pol PP yang menghadang mahasiswa di pintu gerbang. (Red-05).
