CILEGON, BantenHeadline.com – Menghadapi era ekonomi globa Masyarakat Ekonommi ASEAN (MEA), Pemerintah Provinsi Banten mendorong intansi layanan kesehatan untuk terus meningkatkan mutu pelayanannya dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas serta sarana dan prasarana yang memadai.
Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Banten Rano Karno saat membuka acara Seminar Tenaga Profesi Tenaga Kesehatan dengan tajuk ‘Strategi Tenaga Kesehatan dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan di era MEA’ di Ballrom Mangkuputra Hotel Cilegon, Selasa (19/04) kemarin.
Dikatakan Gubernur, dalam pertumbuhan rumah sakit saat ini begitu banyak terutama diwilayah utara, sudah menjadikan suatu kompetisi yang semakin ketat dan masyarakat semakin selektif serta memiliki pilihan yang luas untuk menentukan pilihannya.
“Jelas disparitas penyebaran pelayanan kesehatan di Banten antara wilayah utara dan selatan. Di wilayah utara saja sudah 70 persen pertumbuhannya, sementara diselatan hanya 30 persen dan itupun jaraknya sangat jauh. Maka dari itu harus kita mulai rencanakan program-program kesehatan yang sudah diikrarkan bersama,” kata Gubernur.
Menurutnya, derajat kesehatan masyarakat ditentukan oleh kaulitas pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, hal ini tidak akan terwujdu apabila tidak didukung oleh SMD kesehatan yang kompeten serta mengikuti perkembangan IPTEK dengan menerapakan dan melaksanakan nilai-nilai moral daan etika profesi yang tinggi.
“Saya juga sudah sampaikan ke Rektor Untirta agar memiliki fakultas kedokteran agar anak-anak kita tidak terlalu jauh belajar kedokteran. Bahkan di UIN Ciputat sudah ada fakultas kedokteran, artinya jika semakin banyak kampus yang membuka fakultas kedokteran itu akan memberikan kesempatan kepada anak-anak kita untuk mengabdikan dirinya di Provinsi Banten,” jelas Gubernur.
Pemerintah Provinsi Banten terus berkomitmen pembangunan kesehatan sebagai salah satu prioritas dalam pembangunan. “Kita baru saja menyerahkan tanah hibah seluas 9 hektar untuk membangun Politeknik Kesehatan, Alhamdulillah semoga bisa kita wujudukan pembangunannya. Mudah-mudahan Poltekkes itu bisa membangun SDM dibidang kesehatan,” katanya.
“ Ini artinya begitu seriusnya Pemprov Bnate dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat dan peningkatan SDM didaerah dan kota yang pilarnya ada pada bidang pendidikan dan kesehatan,” tambahhnya.
Gubernur juga mengucapkan apresisi kepada seluruh organisasi profesi kesehatan yang telah berperan aktif dalam membangun dan meningkatkan mutu tenaga kesehatan di Banten. “Meski masih banyak permasalahan terkait dengan tenaga kesehatan, mari kita bersama-sama menumbuhkan semangat revolusi mental di jajaran kesehatan sehingga dapat memebrikan pelayanan kesehatan yang lebih baik,” ucapnya. (Red-rls)