PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Komposisi warga Kabupaten Pandeglang yang lolos seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) hanya sebesar 60 persen. Sedangkan sisanya berasal dari luar daerah seperti Medan, Ujung Pandang, Bandung Barat, dan Kalimantan.
“Mereka sebagian besar lolos seleksi untuk mengisi bidang kesehatan dan pariwisata. Sedangkan warga pribumi Pandeglang, mayoritas merupakan peserta seleksi yang lolos untuk menempati bidang pendidikan,” beber Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta, Senin (28/1/2019).
Adapun total peserta yang lulus CASN di Pandeglang hanya sebanyak 294 peserta. Saat ini BKD setempat tengah melengkapi sejumlah berkas peserta yang belum terkumpul. Rencananya, pemberkasan 294 CASN itu akan dikirimkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 30 Januari 2019 mendatang.
Fahmi menyebutkan, ratusan CASN yang lolos dari tes lalu berasal dari formasi umum dan formasi khusus, termasuk 75 diantaranya merupakan pegawai honorer K2.
“294 peserta yang memasuki pemberkasan. Schedule kami minggu ini harus dikirimkan ke BKN, karena deadline tanggal 30 Januari,” ujarnya.
Fahmi menjelaskan, beberapa peserta masih ada yang belum melengkapi sejumlah syarat pemberkasan, misalnya legalisir ijazah dan kartu kuning. Menurut Fahmi, hal ini terjadi diakibatkan domisi peserta yang berada di luar daerah sehingga butuh waktu bagi mereka untuk melengkapi pemberkasan.
“Yang belum pemberkasan hanya K2 sebanyak 75 orang. Kenapa karena persyaratan yang harus dilengkapi cukup rumit, seperti harus ada rekomendasi dari Dinas Pendidikan hingga daftar hadir,” katanya.
Seleksi CASN di Kabupaten Pandeglang lalu, diikuti oleh sekitar 2.800 peserta. Namun setelah melalui sejumlah tahapan, hanya dihasilkan sebanyak 294 peserta yang lolos.
Mereka berasal dari peserta yang lulus passing grade dan ranking. Padahal kuota CASN yang dialokasikan bagi Pandeglang sebanyak 427 formasi.
“Setelah pemberkasan selesai, kami akan kembali mengajukan surat ke BKN (Badan Kepegawaian Negara) supaya CASN untuk Pandeglang kembali dibuka, kami ingin formasi yang ada bisa terisi semuanya,” harapnya. (Red-02).