PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang menggelar rapat evaluasi realisasi APBD Tahun 2017 di Oproom Setda Pandeglang, Rabu (20/12).
Rapat evaluasi itu tidak hanya dihadiri oleh Bupati, Sekda, unsur Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau camat, namun dihadiri pula mantan Bupati Pandeglang, yang kini menjadi Anggota DPR RI, Dimyati Natakusumah.
Kehadiran Dimyati Natakusumah itu, membuat pembahasan evaluasi jadi tertutup. Padahal mulanya, awak media diperkenankan masuk ke ruangan untuk meliput. Namun menjelang kedatangan anggota Komisi I Senayan itu, awak media tiba-tiba diminta meninggalkan ruangan oleh petugas Satpol PP dan beberapa pejabat yang berada di ruang yang sama.
Namun usai rapat, Sekda Pandeglang, Ferry Hasanudin membantah jika rapat itu tertutup untuk awak media. Menurutnya hal itu dilakukan untuk menjaga situasi rapat lebih fokus. Karena dirinya tidak ingin stressing yang dilakukan terhadap OPD tertentu disalah artikan oleh wartawan.
“Bukan tertutup, tidak ada yang ditutup-tutupi, silakan buka sekarang. Jangan salah pengertian. Ini kami evaluasi akhir tahun mungkin ada hal-hal lain yang sifatnya stressing kepada mereka (Kepala OPD),” tepisnya.
Sekda menilai tidak etis apabila penekanan kepada OPD disaksikan oleh kalangan eksternal. Ia pun tetap menjamin keterbukaan informasi bagi masyarakat perihal realisasi APBD.
Terkait kehadiran Dimyati dalam rapat, Ferry kembali menyangkal perihal dugaan adanya intervensi dari mantan Bupati Pandeglang 2 periode itu. Mantan Sekwan itu menjelaskan, kehadiran Dimyati hanya sebatas memberi materi soal Bela Negara yang diperingati pada 19 Desember kemarin.
“(Adanya Dimyati) itu kaitannya masalah Bela Negara karena beliau kan dulu ikut menyusun juga dalam konsep tentang Bela negara. Beliau kan memahami apa yang disebut Bela Negara, jadi beliau menyampaikan sifat patriotisme, relawan, dan kaitannya dengan ASN,” jelasnya.
Anggota DPR RI, Dimyati Natakusumah beralasan, kehadirannya di tengah pejabat Pandeglang hanya untuk memotivasi semangat ASN supaya bekerja kreatif dan inovatif. Apalagi ia beranggapan rekam jejaknya sebagai Bupati Pandeglang, lebih berpengalaman dan mengetahui karakter pejabat Pandeglang. (Red-02).