PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia, menyerahkan sekitar 4.000 kg cumi beku hasil sitaan importir ilegal secara gratis kepada masyarakat Kabupaten Pandeglang, di Pendopo Bupati Pandeglang, Kamis (01/12).
Sekretaris Dirjen Perikanan Tangkap Kementrian Kelautan dan Perikanan, Mohammad Abduh Nurhidayat mengatakan, pembagian hasil laut itu masih dalam momentum Hari Ikan Nasional yang dirayakan pada 21 November lalu.
“Cumi ini masuk ke Indonesia tanpa dokumen yang lengkap. Jadi cumi ini hasil sitaan. Dari pada dimusnahkan, lebih baik didistribusikan bagi masyarakat, kebetulan kualitasnya masih terjaga bagus,” ujar Abduh kepada Wartawan.
Menurutnya penyitaan ini merupakan wujud komitmen KKP dalam memberantas ilegal fishing yang marak terjadi di wilayah laut Indonesia. Adapun sasaran pembagian hewan yang kaya akan Kalium dan Natrium itu, adalah sejumlah kalangan yang dinilai membutuhkan pasokan ikan.
“Sasaran peruntukannya untuk Pondok Pesantren, Panti Asuhan, dan masyarakat yang perlu dimotivasi untuk meningkatkan konsumsi ikan,” terang Abduh.
Ditempat yang sama, Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengaku terkesan dengan perhatian yang diberikan KPP kepada warga Pandeglang.
“Saya menyampaikan terima kasih sudah membantu masyarakat Pandeglang. Kita support terus program KKP. Perhatian terhadap Pandeglang diharapkan lebih besar, mengingat pandeglang memiliki pantai terpanjang di Banten,” kata Bupati seraya tersenyum lebar. (Red – 02).
