PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Kekurangan nutrisi yang terjadi pada anak di Indonesia masih terbilang tinggi. Seperti di Kabupaten Pandeglang yang masuk dalam kategori sebagai salah satu daerah dengan angka gizi buruk tertinggi di Provinsi Banten.
Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Banten, Uut Luhtfi mengungkapkan hal yang sama. Dimana Ia menilai, bantuan ini merupakan upaya dari Lactamil sebagai wujud meningkatkan gizi anak yang masih di dalam kandungan.
“Pandeglang memang kategori masuk daerah dengan gizi buruk tertinggi di Banten. Karenanya LPA Banten ingin membantu memenuhi kebutuhan nutri pada anak tersebut, dengan bekerja sama dengan pihak lain yang juga peduli akan pertumbuhan nutrisi anak Indonesia,” ujar Uut dalam kegiatan Penyerahan 1000 Paket Susu Lactamil Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang, di Gedung MUI Pandeglang, Selasa (24/01).
PT. Lactamil Indonesia, pihak swasta yang digandeng LPA Banten dalam acara tersebut, melalui Brand Representatif-nya, Bertha Diana menegaskan, bahwa kebutuhan nutrisi ibu menyusui di Indonesia belum terpenuhi dan harus mendapat perhatian khusus.
“Fakta yang ada, 1 dari 6 ibu Indonesia masih kekurangan nutrisi, dan hanya 1 dari 3 ibu menyusui yang memiliki kadar nutrisi yang tepat,” ungkap Bertha.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Pandeglang, Deden Kuswan berharap, bantuan dan kepedulian dari Lactamil tersebut dapat menstimulus kaum ibu di Pandeglang agar memberikan nutrisi terbaik bagi anak nya sejak dalam kandungan.
“Kami hanya berupaya membantu ibu-ibu yang sedang hamil maupun menyusui agar bisa buah hatinya menjadi anak yang sehat. Tapi kami juga berkewajiban mengintervensi hal ini khususnya pasca persalinan, dimana kelahiran berikutnya harus diatur dengan menggunakan alat kontrasepsi,” jelas Deden.
Ketua Pelaksana kegiatan tersebut, Gunawan memaparkan, agar proses penyaluran bantuan dapat tepat sasaran, pihaknya akan menggandeng sejumlah organisasi sosial seperti Food Bank regional Pandeglang dan Pandeglang Care Movement.
“Selain teman-teman di Pandeglang yang bergerak di bidang sosial, Kader Pos Yandu juga perlu dilibatkan karena mereka yang lebih mengetahui kondisi di lapangan. Sementara untuk data penerima bantuan kami mempercayakan kepada dinas terkait,” pungkasnya. (Red – 02).
