SERANG, BantenHeadline.com – Seiring dengan kinerja perekonomian Banten yang tumbuh lebih tinggi pada triwulan I 2016 dibandingkan triwulan sebelumnya, kinerja perbankan di Provinsi Banten secara umum juga menunjukkan peningkatan.Ini dikatakan oleh Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Banten, Budiharto Setiyawan, Jum’at (27/5).
“Peningkatan kinerja perbankan terlihat dari pertumbuhan aset, Dana Pihak Ketiga (DPK), dan penyaluran kredit yang lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya,” kata Budiharto.
Ia mengatakan, aset perbankan di Provinsi Banten pada triwulan I-2016 tercatat senilai Rp160,52 triliun tumbuh sebesar 17,09%(yoy), meningkat dibandingkan periode sebelumnya yang tumbuh 7,71% didorong oleh pertumbuhan penyaluran kredit yang yang tumbuh 13,72% atau senilai Rp238,79 triliun, lebih tinggi dari triwulan sebelumnya yaitu 12,52%(yoy).
“Peningkatan aset juga didorong oleh meningkatnya DPK (Dana Pihak Ketiga) pada triwulan I-2016 yaitu sebesar 10.07% (yoy) lebih tinggi dibandingkan triwulan IV-2015 yang tumbuh 6,60% (yoy). Secara nominal DPK mencapai Rp 130,88 triliun,” katanya.
Selanjutnya Budiharto mengungkapkan, bahwa berdasarkan jenis penggunaan, pertumbuhan kredit didorong oleh peningkatan kredit investasi yang tumbuh 14,43%(yoy) dan kredit modal kerja yang tumbuh 13,03% (yoy).
“Pertumbuhan kredit produktif ini didorong oleh pertumbuhan kinerja industri pengolahan, terutama korporasi utama yang mulai melakukan investasi barang modal dengan sumber pendanaan berasal dari pinjaman bank domestik. Pertumbuhan kredit konsumsi mengalami sedikit peningkatan menjadi 14,02%(yoy) naik dari 13,77%(yoy) di triwulan IV-2015,” paparnya. (Red/rls)