SERANG, BantenHeadline.com – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah memastikan, bahwa tidak ada peserta ‘cabutan’ dalam ajang Musabaqoh Tilawatil Al-Qur’an (MTQ), karena sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang telah melakukan pembinaan kepada peserta melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Al-Qur’an ( LPTQ) di masing-masing Kecamatan.
Hal itu dikatakan Bupati setelah membuka acara MTQ tingkat Kabupaten Serang ke-48 di lapangan Sepak Bola Begog, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringinkurung, Senin (12/02/2018) malam.
Dalam acara tersebut hadir pula Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, Ketua DPRD Kabupaten Serang Mukhsinin, Sekertaris Daerah Agus Erwana, Dandim 0602 Serang Letkol CZI Harry Praptomo, dan Kapolres Serang AKBP Komarudin
Tatu menjelaskan, pembinaan akan terus dilakukan kepada peraih juara MTQ ini. Pembinaan tersebut merupakan upaya Pemkab Serang untuk persiapan MTQ tingkat Provinsi Banten agar meraih juara umum.
”Karena peserta yang menjadi juara akan mewakili Kabupaten Serang di tingkat Provinsi Banten dan kembali meraih juara di kesempatan tersebut,” ungkapnya.
Di sisi lain Tatu menegaskan, pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Serang tersebut juga dijadikan ajang bagi binaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupten Serang untuk ikut memasarkan produknya untuk bisa dikenal oleh kalangan masyarakat yang lebih luas. Seperti produk Batik Keserangan yang menjadi seragam pegawai Pemkab yang hadir dalam acara tersebut.
“Seperi batik yang pakai pada malam ini adalah produk dari UMKM dan seluruh pegawai Pemkab kita wajibkan mengenakan batik Keserangan. Di sebrang panggung utama juga pun kita pasarkan produk dari masing-masing Kecamatan,” katanya.
Sementara Wakil Gubernur Andika Hazrumy dalam sambutannya berharap, bahwa MTQ tersebut diadakan secara sportif dan transparan kepada seluruh peserta agar Pemkab memiliki peserta unggulan yang akan mengikuti MTQ tingkat Provinsi Banten dan bisa meraih Juara dalam kesempatan tersebut.
“Karena Kabupaten Serang memiliki pesaing unggulan yakni Kota Tanggerang Selatan. Maka dari itu, Kabupaten Serang harus melakukan upaya terbaiknya untuk memenangkan juara umum pada kesempatan berikutnya,” kata Andika.
Masih kata Andika, sementara ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten masih masih belum menentukan saat pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Banten. Hal tersebut terjadi, mengingat pelaksanaan MTQ di Kota Serang dan Kota Cilegon belum selesai.
“Setelah diadakannya MTQ di Kota Serang dan Cilegon akan segera diadakan MTQ tingkat Provinsi Banten. Pelaksanaan MTQ di akan menjadi ajang silaturahmi bagi stekholder dan masyarakat se Provinsi Banten,” ujarnya. (Red-05).