PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Bupati Pandeglang, Irna Narulita meminta agar pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang menyiapkan apotek khusus bagi pasien sesuai penyakit yang dialaminya. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan diloket pengambilan obat, sekaligus mempercepat pelayanan kepada pasien.
Menanggapi permintaan tersebut, Kasi Etika Mutu Pelayanan Medis RSUD Berkah Pandeglang, Edwin Alfian mengatakan, untuk menindak lanjuti intruksi Bupati agar tidak terjadinya penumpukan pasien di loket pengambilan obat, saat ini RSUD sudah mulai membagi apotek di dalam Rumah Sakit yang akan diberlakukan pada Kamis (8/9) esok.
“Agar tidak terjadi penumpukan pasien kami mulai memberlakukan pengambilan obat pasien dimasing-masing depo, diantaranya depo apotik rawat jalan, instalasi gawat darurat, bagian instalasi bedah dan rawat inap,” terangnya, Rabu (7/9).
Namun untuk memecah depo tersebut Edwin melanjutkan, pihaknya terbenturnya akibat tenaga kerja yang membidangi depo.
“Memecah depo juga tidak seperti memecah pelayanan, karena menyangkut tentang pegawai, tempat atau ruangan. Untuk itu, dengan adanya depo itu bahwa masing-masing pasien akan mendapatkan pelayan sesuai dengan peruntukan pasien,” ungkapnya mantap. (Red-02)
