TANGERANG, BantenHeadline.com – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asperapi) Proviinsi Banten, memastikan siap memfasilitasi seluruh agenda pariwisata yang digelar Pemerintah Daerah.
Hal tersebut dinyatakan Ketua DPD Asperapi Banten Deden Sunandar usai dilantik bersama pengurus Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Asperapi Banten periode 2018-2022 di Hall Nusantara, Indonesian Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang, Kamis (2/8/2018).
Deden meyakinkan, bahwa Industri MICE (meeting, incentive, convention, dan exhibition) telah diyakini berbagai kalangan, menjadi salah satu bagian sektor industri pariwisata yang bisa meningkatkan perekonomian negara. Oleh karena itu tidak heran, jika pemerintah telah menempatkan MICE sebagai produk unggulan pariwisata nasional sebagai daya tarik bagi wisatawan mancanegara.
“Berbicara industri MICE, Provinsi Banten mempunyai potensi besar menjadi destinasi wisata MICE. Karena, selain berada pada posisi strategis, Banten juga telah memiliki beberapa kriteria untuk dijadikan tujuan wisata MICE,” ungkapnya.
Deden meyakinkan agar pemerintah dapat bermitra dengan Asperapi dalam setiap kegiatan pameran atau event di pemerintahan.
“Apapun kegiatannya, agak sulit untuk mengemas apabila tidak melibatkan kami. Pemerintah tunjuk kami dalam setiap pameran atau event yang akan diadakan. Dan biar lebih menarik dalam pengemasan kami siap membantu untuk mendapatkan lebih banyak pengunjung,” tandasnya.
Sementara Ketua Umum Asperapi Effi Setiabudi usai melantik memastikan, bahwa pariwisata merupakan ujung tombak perekonomian Banten.
“Saat ini organizer asing banyak yang ingin berkolaborasi dengan pihak organizer Indonesia. Semoga kedepannya pemerintah, para pelaku usaha ataupun organizer bisa bekerjasama untuk sama-sama membangun peningkatan perekonomian di Banten,” terangnya.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati berharap dengan menggeliatnya industri MICE di Banten, dapat meningkatkan SDM serta menjadi pintu masuk wisatawan ke Banten.
“Saya berharap dengan adanya MICE bisa menjadi pintu masuk wisatawan untuk masuk ke Banten. Sehingga banyak yang lebih mengenal Banten, mulai dari nasional sampai mendunia,” ucapnya.
Dalam acara yang bertepatan dengan pameran otomotif terbesar di Indonesia, GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) tersebut juga hadir sejumlah pengusaha bidang pariwisata, perwakilan perbankan, komunitas budaya, akademisi universitas di Banten dan lintas stakeholder pameran lainnya. (Red-Rzl).