KOTA TANGERANG, BantenHeadline.com – Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) melakukan sidak (inspeksi mendadak) pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ke SMA Negeri di Kota Tangerang, diantaranya SMA Negeri 2 Kota Tangerang, SMA Negeri 10 Kota Tangerang dan SMAN 9 Kota Tangerang, Rabu (11/04/2018).
Selain menanyakan proses UNBK kepada pihak sekolah Gubernur WH juga mempertanyakan pembangunan sekolah dan program sekolah gratis.
“Gimana lancar ‘gak pelaksanaan UNBK?. Apakah ada kendala? Cukup ‘gak komputer buat ujiannya?” tanya WH kepada jajaran pedidik di SMA Negeri 2 Kota Tangerang yang sempat kaget mengetahui kedatangan mendadak tersebut.
WH menegaskan agar tak ada lagi pihak sekolah yang menghalang-halangi siswanya untuk sekolah karena uang pungutan.
“Jangan sampai siswa tidak boleh sekolah hanya gara-gara tidak mampu bayar SPP, itu namanya dzolim. Pokoknya pihak sekolah tidak boleh memungut biaya sekolah kepada siswa dan orangtua atau wali murid,” kata WH.
Masih terkait pungutan, WH juga melarang pihak sekolah melakukan pungutan biaya untuk kegiatan di luar sekolah salah satunya rekreasi.
“Kalau persoalan biaya rekreasi cukup Komite (Komite Sekolah–red) sama orang tua murid atau wali murid saja. Tapi jangan melibatkan kepala sekolah yang memungut,” tegasnya.
Di SMA Negeri 9 dan SMA Negeri 10 Kota Tangerang Gubernur WH juga menekankan hal yang sama. WH juga mengamati perihal sarana penunjang belajar yang ada serta kebutuhan belajar mengajar lainnya yang belum terpenuhi. (Red-05).