• Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion
Selasa, Juni 17, 2025
Banten Headline
  • Login
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Ekonomi
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Hukrim
  • Pemerintahan
    • Banten
    • Serang
    • Cilegon
    • Pandeglang
    • Lebak
    • Tangerang Raya
  • Politik
    • Pilkada
    • Pilpres
  • Bencana Alam
    • Sosial
  • Budaya Pariwisata
    • Pariwisata
  • Gaya Hidup
    • Event
  • Olahraga
No Result
View All Result
Banten Headline
No Result
View All Result

Kesal UAS Tertunda, Wabup Desak Koorwas Pendidikan Pandeglang Diganti

Kesal UAS Tertunda, Wabup Desak Koorwas Pendidikan Pandeglang Diganti

Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban.

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban menilai, Tim Koordinator Pengawas (Koorwas) Pendidikan Kabupaten Pandeglang tidak bekerja profesional. Hal itu ditunjukkan dengan pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) ganjil di sekitar 200 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pandeglang yang tertunda sejak Selasa (5/12) kemarin hingga hari Rabu (6/12).

Menurutnya, kejadian ini merupakan yang pertama kali terjadi di Pandeglang dan dinilai sebagai kesalahan yang fatal. Maka tak heran Tanto menganggap bahwa persoalan ini telah mencoreng dunia pendidikan di Pandeglang. Sehingga ia menilai sudah selayaknya Tim Koordinasi Pengawas (Koorwas) dievaluasi.

“Tentunya kami kecewa sebagai penyelenggara negara. Ini sangat miris sekali karena terjadi di 15 kecamatan. Kami menyayangkan sikap ketidakprofesionalan seperti ini. Karena ini sejarah, baru kali ini terjadi, jadi sangat memalukan,” tutur Wabup, Kamis (6/12).

Tanto menerangkan, sebagai agenda rutin yang juga penting, seharusnya pihak terkait dari unsur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) dan Koorwas, menyiapkan sejak jauh hari. Apalagi, pelaksanaan UAS merupakan momentum penting bagi peserta didik.

“Saya berharap ke depan tim, termasuk Koorwas bersikap profesional sejak jauh-jauh hari. Karena yang dirugikan siswa-siswi dan mencoreng nama baik dunia pendidikan di Pandeglang. Sehingga kalau seperti ini menjadi sorotan nasional,” imbuhnya.

Oleh karena itu, dirinya mendesak agar Tim Koorwas Pendidikan Kabupaten segera dilakukan perombakan.

“Koorwas ini wajib dan harus dirombak karena sudah fatal sekali. Usulan saya Dindikbud untuk segera evaluasi tim yang terlibat, mengapa bisa terjadi kesalahan fatal seperti ini,” desak Tanto.

Ke depannya, Wabup berharap agar kejadian ini dijadikan pelajaran agar tidak terulang ditahun mendatang. Koorwas dan Dindikbud harus lebih intens berkoordinasi untuk menentukan perusahaan percetakan yang bonafit. Dengan demikian, peserta didik yang merupakan tonggak masa depan bangsa tidak dirugikan.

“Masa problem sistem seperti ini saja yang sudah jelas masih gagal? Sekarang tinggal menunjukkan sikap profesional, mencari percetakan yang bonafit, agar sesuai dengan agenda yang direnacanakan, apalagi ini kan masuk agenda penting yang melibatkan banyak orang,” tandas mantan Ketua KNPI Banten tersebut. (Red-02).

ShareTweet
Previous Post

Inilah Rincian APBD Perubahan Pandeglang TA 2017

Next Post

Warga Akui 462 Hektar Tanah Di KEK Tanjung Lesung Belum Pernah Dijual

Related Posts

Pemerintahan

Ratusan Mantan Kades dan Lurah se-Banten Dukung Airin-Ade di Pilkada Banten

Oktober 19, 2024
Pemerintahan

Ribuan Warga Hadiri Istighosah oleh Ustadz Adi Hidayat

Oktober 10, 2024
Pemerintahan

Didemo Tiga Gelombang Mahasiswa, Bupati Serang Jawab Semua Aspirasi

Oktober 8, 2024
Next Post
Warga Akui 462 Hektar Tanah Di KEK Tanjung Lesung Belum Pernah Dijual

Warga Akui 462 Hektar Tanah Di KEK Tanjung Lesung Belum Pernah Dijual

Memprihatinkan, Pengunjung Pantai Carita Buang 304 Kg Sampah

Memprihatinkan, Pengunjung Pantai Carita Buang 304 Kg Sampah

Kacau! Ujian Akhir Semester Ratusan SD di Pandeglang Ditunda

Diancam Diganti, Koorwas Malah Sebut Pernyataan Wabup Tak Mendasar

Banten Headline Adalah Sebuah Media Digital Yang Memberitakan Khususnya Seputar Banten

  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Politics
  • News
  • Business
  • Culture
  • National
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Travel
  • Opinion

Copyright 2019 bantenheadline.com All Right Reserved