PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Asisten Daerah I Pandeglang, selaku tim koordinasi dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang, Utuy Setiadi menilai, teguran yang dikemukan Bupati terhadap buruknya pelayanan RSUD Berkah merupakan hal yang wajar. Karena menurutnya, pegawai RSUD sama halnya dengan manusia lain yang memiliki rasa malas dan lupa.
“Itu sebuah hal yang wajar, karena sebagai manusia kadang lupa, tidak semangat atau males. Tetapi teguran itu tujuannya bukan semata untuk dirinya, tetapi untuk memperbaiki kinerja kita agar memberi manfaat dalam menjalankan tugas kepada masyarakat,” ungkap Utuy saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan Pandeglang, Selasa (24/5).
Sedangkan menyinggung alasan Bupati melakukan kunjungan lantaran masih buruknya pelayanan RSUD, Utuy menampik hal tersebut. Menurutnya, kunjungan Bupati hanya menampung aspirasi masyarakat dan memastikan keluhan masyarakat.
“Sidak yang dilakukan untuk menampung aspirasi dari masyarakat sebanyak-banyaknya. Untuk memastikan pengaduan dari masyarakat,” sebutnya.
Adapun langkah selanjutnya yang akan ditempuh tambah Utuy, pihaknya akan lebih intens berkoordinasi dengan RSUD untuk merumuskan persoalan yang terjadi.
“Saya akan lebih intens berkoordinasi dengan RSUD, ketika ada persoalan, kita harus segera merumuskan untuk ditindaklanjuti,” tegasnya. (Red-02)