Dalam rangka menyemarakan Hari Jadi Kabupaten Serang yang ke-495 tahun, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Serang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar donor darah bagi para Tenaga Kerja Sosial di halaman Pendopo Bupati Serang, Selasa, (5/10/2021).
Sekretaris Dinsos Kabupaten Serang, Sri Rahayu Basuki Wati mengatakan, donor darah juga bertujuan untuk membantu memenuhi stok darah di PMI Kabupaten Serang. Mengingat, stok darah pada masa pandemi covid-19 menipis.
“Stok darah (PMI) menipis, maka dengan ada momen hari jadi Kabupaten Serang kami mengajak teman-teman tenaga kerja sosial untuk mendonorkan, menyumbangkan darah untuk yang membutuhkan,” terangnya.
Dari jumlah tenaga kerja sosial sebanyak 3000 lebih, menurut Rahayu, sementara baru 67 orang yang siap menjadi pendonor. “Saat ini baru 67 orang, kemungkinan bertambah. Jumlah itu baik dari Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK), Karang Taruna, Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan lainnya,” jelasnya
Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Serang, Retno Budiati mengatakan, mengingat kebutuhan kantung darah sangat tinggi, dirinya berharap jumlah pendonor bisa bertambah. “Bukan hanya saat ini saja, melainkan kedepannya mau mendonorkan darahnya lagi,”ujarnya.
Retno menambahkan, setiap harinya PMI Kabupaten Serang membutuhkan rata-rata 50 sampai 70 kantong darah untuk memenuhi kebutuhan warga Kabupaten Serang dan sekitarnya. “Mudah-mudahan kegiatan donor hari ini setidaknya bisa menutupi kebutuhan darah hari ini juga,” harapnya.
Dirinya berharap turunnya jumlah pendonor selama ini, sebagai imbas pandemi Covid-19, dalam waktu dekat dapat berangsur normal. “Kalau saat ini ‘kan terhambat karena pandemi, sekarang mulai landai mudah-mudahan pendonor darah banyak lagi,” ujarnya. (Red-03)