PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Sebanyak 385 jemaah haji asal Pandeglang, dijadwalkan tiba di tanah air pada tanggal 22 September mendatang. Ratusan jemaah haji itu tergabung dalam kloter 32. Setelah tiba di Asrama Haji Pondok Gede, mereka akan istirahat terlebih dahulu sebelum kembali melanjutkan perjalanan menuju Pendopo Pandeglang.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pandeglang, Amin mengatakan, untuk jemaah haji kloter 32 saat ini sudah berada di hotel dan sudah menjalani berbagai proses haji, seperti umroh wajib, pemotongan Dam Tamatu, pengambilan haji di Arofah, dan mina tawaf.
Kini tinggal menunggu Tawaf Wada atau Tawaf Pamitan. Sambil menunggu proses tersebut, ratusan jemaah haji itu mengisi hari-hari dengan Dzikir dan berdoa.
“Alhamdulillah selama prosesi ibadah haji tidak ada jemaah embarkasi Pandeglang yang meninggal dunia. Hanya saja dalam pelaksanaannya, ada beberapa jemaah yang sempat mengalami sakit namun kini kondisinya sudah sembuh,” ujarnya, Kamis (14/9).
Amin pun mengklaim bahwa proses pelaksanaan haji tahun ini berjalan relatif lancar. Agenda yang telah disusun baik dimulai dari keberangkatan hingga aktivitas selama di tanah suci juga berjalan sesuai agenda.
“Bahkan informasi yang saya dapat, pelayanan Pemerintah Arab Saudi juga baik,” imbuh Amin.
Sementara ketika tiba di tanah air nanti, panitia memberlakukan aturan penjemputan hanya bisa dilakukan saat jamaah sampai di Pendopo. Oleh karenanya ia meminta kepada keluarga dan jemaah agar mematuhi aturan yang ditetapkan panitia.
“Tahun ini Pandeglang memberangkatkan sekitar 770 jemaah haji. Namun untuk kloter 50, kami belum dapat memastikan kapannya, karena belum dapat informasi dari pihak terkait,” terangnya. (Red-02).