KABUPATEN SERANG, BantenHeadline.com – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah kembali mendapatkan penghargaan bergengsi tingkat nasional, yakni Top BUMD Award 2021 yang digelar Majalah Top Business. Dengan kategori Top Pembina BUMD 2021, Ratu Tatu meraih penghargaan tersebut tiga kali berturut-turut (hattrick).
Penghargaan juga diraih Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Serang yang berupa Perseroan Daerah (Perseroda) selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkab Serang, dengan kategori Top BUMD 2021. Kemudian Direktur Utama BPR Serang Acep Heri Suhana juga meraih prestasi dengan kategori Top CEO BUMD 2021.
“Alhamdulillah, penghargaan yang kami dapat adalah buah dari semangat, kerja keras bersama, inovasi, serta dukungan dari nasabah BPR Serang, dan masyarakat Kabupaten Serang,” kata Tatu usai menerima penghargaan di Hotel Raffles Jakarta, Jumat (10/9/2021) malam.
Menurut Tatu, sebagai BUMD, BPR Serang telah mencatatkan kinerja memuaskan dan menjadi BPR terbaik di Banten. “Kekompakan direksi hingga seluruh karyawan, inovasi, serta kepercayaan masyarakat adalah kunci prestasi yang diraih. Penghargaan ini harus mampu memicu kinerja lebih baik lagi,” tegas Tatu.
Top BUMD Award 2021 diikuti oleh 182 BUMD dari total sekitar 1.149 BUMD di Indonesia, atau meningkat 12 persen, dibanding tahun 2020 yang sebanyak 163 BUMD. Dari jumlah tersebut, sebanyak 172 BUMD mengikuti proses penilaian secara lengkap, termasuk wawancara penjurian.
Penilaian dilakukan secara obyektif dan independen. Di sini, sejumlah lembaga penilai dan konsultan yang ikut sebagai penilai. Antara lain Institut Otonomi Daerah, FEB Universitas Padjadjaran Bandung, LKN, Solusi Kinerja Bisnis (SKB), Asia Business Research Center; Sinergi Daya Prima; Melani K. Harriman Associates; Dwika Consulting; dan lain-lain.
Terkait kinerja, Dirut BPR Serang Acep Heri Suhana mengungkapkan, sesuai dengan data pada Aplikasi Pelaporan Online OJK (Apolo) per Desember 2020, rasio-rasio keuangan PT BPR Serang (Perseroda) dalam kategori Sehat.
Meski dalam masa pandemi, pada tahun 2020, BPR Serang mencatatkan laba Rp 11,2 miliar, serta memberikan deviden kepada para pemegang saham Rp 6,16 miliar. “Sebagai tanggung jawab sosial perusahaan, BPR Serang menyalurkan kepada masyarakat Rp336, 22 juta. Diperuntukkan beasiswa perguruan tinggi, sarana prasanan pendidikan dan keagamaan, serta penanggulangan Covid-19,” ujar Acep.
Menurutnya, capain kinerja BPR Serang diraih atas dukungan, arahan, serta pembinaan dari Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. “Insya Allah, kami akan selalu ingat dan melaksanakan pesan-pesan beliau. Untuk jaga kekompakan, berinovasi, dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” ujarnya. (Red-03)
