Sepanjang 2017 Pemkab Pandeglang Teken 45 MoU

Kantor Sekretariat Daerah (Sekda) Pemda Kabupaten Pandeglang.

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Sepanjang tahun 2017, Pemerintah Kabupaten Pandeglang menjalin 45 Memorandum of Understanding (MoU) dengan berbagai lembaga. Dari 45 MoU itu, 35 diantaranya telah ditindaklanjuti dalam bentuk Perjanjian Kerjasama (PKS). Sedangkan sisanya, akan dituntaskan pada tahun 2018.

“Kerjasama daerah antara pemerintah dengan pemerintah, pemerintah dengan non pemerintah, dan pemerintah dengan hubungan antar lembaga, misalnya hubungan usaha. Nah MOU yang sudah terjalin mencapai 45, yang sudah ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) mencapai 35 PKS,” kata Kepala Bagian Kerjasama Daerah Setda Pandeglang, Asmani Raneyanti, Jumat (5/1/2018).

Asmani menuturkan, bentuk kerjasama itu didominasi oleh kerjasama dengan pemerintah kabupaten kota di Banten, khususnya Kabupaten Lebak. Tercatat, sedikitnya ada 5 bentuk kerjasama dengan Pemkab Lebak, seperti kerjasama dibidang kesehatan, perbatasan keamanan, Pendidikan, perizinan terpadu, dan perhubungan.

“Kerjasama paling banyak dengan Lebak, mereka aktif. Kalau dengan Kota Tangsel, Pemkab menjalin kerjasama disektor teknologi ruang pintar dan jalinan lintas perkotaan. Dengan Kota Serang kerjasama pengukuran tera. Selain itu, Pemkab juga mengagas kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara dibidang Pemukiman Transmigrasi UPT Puhialu,” jelasnya.

Asmani menjelaskan, dari puluhan MoU tersebut, telah membuahkan kerjasama seperti pemberdayaan pendudukan di 9 desa disekitar Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) dengan WWF. Lalu kerjasama dengan IPDN untuk membina para Kepala Desa terpilih.

“Sisa 10 MoU yang belum ditindaklanjuti, akan dikejar pada tahun 2018. Dari 45 MoU, lebih banyak diinisiasi oleh Pemkab Pandeglang,” imbuh mantan Dirut RSUD Berkah itu.

Adapun ditahun 2018 lanjut Asmani, pihaknya akan menyasar kerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung dan Bogor, untuk mengembangkan sektor pariwisata dan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Lebih dari itu, sejumlah potensi daerah juga akan dioptimalkan dengan menggandeng kerjasama dengan pihak ketiga, meliputi perparkiran, Tempat Pelelangan Ikan (TPI), dan juga pariwisata.

“Sasaran untuk kerjasama tahun 2018, ke Bandung dan Bogor dengan bentuk meningkatkan pariwisata. Kemudian Ruang Terbuka Hijau juga akan ditingkatkan,” tandasnya. (Red-02).

 

 

 

Exit mobile version