KOTA SERANG, BantenHeadline.com – Untuk lebih mempopulerkan salah satu kekayaan kuliner khas Kota Serang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang mengelar lomba memasak berbahan dasar Kulit Tangkil (kulit melinjo) dalam salah satu agenda kegiatan Kota Serang Fair 2018 di Alun-alun Kota Serang.
Lomba memasak kulit tangkil yang dipandu Cheff Ranu ini diikuti oleh 89 peserta yang terdiri dari kaum ibu. Mereka saling memamerkan kreasi masakan, hingga menghaslkan cita rasa yang menggugah selera serta menarik perhatian dewan juri dan pengunjung yang memadati areal Kota Serang Fair 2018.
Kepala Dindikbud Kota Serang Ahmad Zubaedilah yang ditemui di lokasi mengatakan, pihaknya mencoba mengajak masyarakat Banten khususnya warga Kota Serang agar dapat mencintai dan mempromosikan jenis masakan khas masyarakat agar lebih dikenal sekaligus digemari masyarakat luas.
“Kami mencoba mengorbitkan masakan kulit tangkil sebagai salah satu kuliner khas Kota Serang, yang harapannya kedepan masakan ini bisa menjadi sajian utama di hotel dan restoran,” paparnya Sabtu (1/9/2108).
Zubaedilah menambahkan, pihaknya sengaja melibatkan seorang cheff profesional untuk menguji kwalitas masakan agar lebih layak dibanggakan dan diauki masyarakat luas.
“Kalau yang memberi penilaian seorang cheff profesional, ya kami harap kwalitas masakan yang dihasilkan memang layak dan pantas dibanggakan,” jelasnya.
Selain menggelar berbagai acara di Panggung Utama, Kota Serang Fair 2018 juga menempatkan Panggung Inovatif yang diisi oleh berbagai komunitas. Seperti komunitas Drone Serang-Cilegon, komunitas Doodle Art Serang-Cilegon, Lembaga Kajian Budaya Bantenologi dan lainnya.
Sehari sebelumnya, Dindikbud Kota Serang juga menggelar kegiatan lain, seperti Pawai Budaya, Lomba Paduan Suara, serta Pentas Seni Budaya.
Kota Serang Fair 2018 diagendakan berakhir pada hari Senin 3 September 2018. (Red-05).