PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Dua dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang secara mendadak mengundurkan diri. Keduanya masing-masing merupakan dokter spesialis jantung dan radiologi. Pengunduran itu dilayangkan sebelum Lebaran Idulfitri lalu. Hal itu dikemukakan langsung Direktur Utama RSUD Berkah Pandeglang, Asmani Raneyanti, Kamis (14/07).
Diduga, kedua dokter tersebut tidak tahan menghadapi tekanan di RSUD Berkah. Mengingat, selama ini pelayanan di Rumah Sakit berplat merah itu kerap disoroti terkait pelayanan yang dianggap buruk. Belum lagi, kinerja mereka sebagai dokter spesialis juga kerap dipantau oleh Kolegium akibat pemberitaan miring yang sering dialamatkan ke RSUD. Sehingga memungkinkan mereka dicap berkinerja buruk oleh sesama dokter.
Asmani pun tidak menyangkal adanya isu tersebut. Namun berdasarkan surat pengajuan yang dilayangkan kedua dokter tersebut, mereka mundur dari pengabdiannya lantaran tidak mampu mengatur waktu pelayanan di RSUD. Mengingat, mereka juga merupakan dokter tamu yang juga melayani pasien di Rumah Sakit Sari Asih dan RSUD dr Derajat Prawiranegara Serang.
“Tidak ada masalah, mereka nyaman-nyaman saja. Cuma mereka tidak mau terpantau Kolegium (perkumpulan dokter spesialis tertentu). Takut pemberitaan, karena kalau ada berita di Koran, mereka bisa dipanggil untuk dimintai klarifikasi. Padahal mereka tidak ada apa-apa. Mereka tidak mengungkapkan alasan lain. Alasannya tidak terpegang, karena sudah ditempat lain, jadi kelelahan,” ujarnya saat ditemui di Setda Pandeglang. (Red-02