Dindikbud Pandeglang Mengelak : SDN 3 Tanjungan Bukan Roboh Tapi Rusak

Kondisi atap bangunan SDN 3 Tanjungan Kabupaten Pandeglang

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pandeglang, Muhamad Amri menampik jika SDN 3 Tanjungan roboh. Menurut Amri, genting atap sekolah tersebut sengaja diturunkan agar tidak mengancam keselamatan siswa. Hal itu, berdasarkan permintaan Komite Sekolah yang disampaikan kepada UPT Cikeusik.

“Saya memang mendapat konfirmasi ada sekolah yang roboh, tetapi itu salah. Itu hanya rusak. Jadi itu tidak roboh, hanya diturunkan saja gentingnya. Karena Komite Sekolah datang dan meminta kepada UPT Cikeusik untuk menurunkan genting agar lebih aman. Siswa pun diungsikan ke pabrik singkong. Asal tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar anak,” bantah Amri, kepada BantenHeadline.com, Kamis (15/09).

Oleh karena itu, dirinya sudah mengutus tim untuk memeriksa kebenarannya. Lebih lanjut Amri menegaskan bahwa pihaknya sudah merencanakan merehab bangunan tersebut pada tahun ini. Hanya saja, rencana rehab terhadap 3 kelas itu belum dipastikan jumlah anggarannya.

“Memang rencananya tahun ini sekolah tersebut mau direhab, tetapi saya belum tahu asal anggarannya. Apakah dari DAK, APBD atau Bankeu. Kalau APBD kemungkinan tidak jadi tahun ini karena ada penundaan. Upaya kita sementara telah menerjunkan tim untuk memeriksa lokasi untuk memastikan kebenarannya,” tutur mantan Kepala BKD Pandeglang itu. (Red – 02).

 

Exit mobile version