Di Pandeglang, TPT di Kadu Engang Ambrol, Akses Warga Terancam Terputus

Tembok Penahan Tanah (TPT) di Jalan Raya Pasir Peteuy-Kadu Engang (di Kampung Citangkil RT. 01/01 Desa Kadu Engang, Kecamatan Cadasari), ambruk akibat sering diguyur hujan.

PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Tembok Penahan Tanah (TPT) di Jalan Raya Pasir Peteuy-Kadu Engang, tepatnya di Kampung Citangkil  RT. 01/01 Desa Kadu Engang, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, mengalami ambruk akibat sering diguyur hujan. Padahal TPT sepanjang 10 meter itu baru dibangun beberapa bulan lalu.

Salah seorang warga setempat, Bakri mengungkapkan, ambruknya TPT itu terjadi akibat hujan yang terus menerus menguyur sejak beberapa hari lalu. Ditambah kondisi tanah yang di wilayah kaki Gunung Karang tersebut rentan longsor.

“Walau tebingnya sangat tinggi dan dihatam hujan terus menerus, jika pembangunan TPT-nya itu bagus, pasti tidak akan mengalami longsor. Mungkin, pembangunannya tidak maksimal, makanya mengalami ambruk,” kata Bakri, Senin (26/12).

Menurut Bakri, warga berharap TPT tersebut segera diperbaiki karena longsor dikhawatirkan akan semakin lebar dan,mengganggu aktivitas warga.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Pandeglang, Erin Pabiana mengaku sudah meninjau lokasi longsor. Ia menyayangkanTPT yang baru di bangun, namun sudah ambruk.

Menurutnya, pihaknya belum mengetahui pihak yang membangun TPT itu. Untuk memperjelasnya kata Erin, ia akan mempertanyakannya terlebih dahulu kepada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA).

“Jika memang TPT itu dari DBMSDA, kami akan mendorongnya agar nanti pihak DBMSDA menegur pelaksananya agar segera diperbaiki kembali. Karena sudah menjadi kewajiban pihak pelaksana memperbaiki kembali, kan ada masa perawatan,” pungkasnya. (Red – 02).

Exit mobile version