PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Doni Hermawan mengungkapkan, butuh waktu 1 hingga 2 bulan untuk memulihkan kondisi di Kawasan Carita pasca bencana banjir bandang pekan lalu.
Menurutnya, derasnya terjangan banjir disertai lumpur yang mengakibatkan sejumlah infrastruktur penting mengalami rusak berat, pemulihannya tidak mungkin dilakukan dalam sekejap. Belum lagi perbaikan pemukiman warga yang rusak, hancur bahkan hanyut tersapu banjir, akan membutuhkan waktu dan biaya yang cukup tinggi.
“Operasi pembersihan tetap jalan oleh koramil dan Litbang Kehutanan. Dinkes juga tengah melakukan pembersihan dengan memberi kaporit di air-air yang tergenang,” ujarnya kepada BantenHeadline.com, Selasa (02/08).
Doni mengungkapkan, pasca proses pendataan, pihaknya akan memberlakukan status Tanggap Darurat. Setelah itu diberlakukan Masa Transisi untuk proses perbaikan.
Sementara terkait jembatan Lippo Carita yang menghubungkan Carita – Labuan yang sebelumnya sempat lumpuh, kini sudah mulai diperbaiki.
“Sudah bisa dilalui, tetapi sementara untuk kendaraan kecil saja. Kendaraan berat belum bisa, karena pondasinya belum kuat,” tutur Doni. (Red – 02)