PANDEGLANG, BantenHeadline.com – Kedatangan Raja Salman pada beberapa waktu lalu berbuah manis terhadap Kabupaten Pandeglang, khususnya pada kuota haji. Kebijakan Pemerintah Arab Saudi untuk menambah kuota haji bagi Indonesia, turut dirasakan oleh Pandeglang.
Berdasarkan data dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pandeglang, kuota haji tahun 2017 bertambah sebanyak 204 orang.
Kepala Seksi Haji Kemenag Pandeglang, Wawan Sofwan menyebutkan, sejak adanya pengurangan jatah haji tahun 2013, kuota haji Pandeglang berkurang 20 persen. Namun dengan dibuka kembali keran pemberangkatan haji tahun ini, jumlah calon haji bagi Pandeglang meningkat menjadi 745 orang dari sebelumnya 505 orang.
“Jamaah haji untuk Pandeglang mendekati normal kembali, karena sekarang kita mendapatkan kuota yang berangkat haji sebanyak 745 orang,” kata wawan kepada awak media, Jumat (31/3).
Adanya penambahan kuota itu, berdampak langsung terhadap daftar tunggu jemaah haji. Dari yang sebelumnya daftar haji di Pandeglang mencapai 18 tahun, namun kini hanya 12 tahun.
“Otomatis waiting list jadi maju, karena kita sudah mendapatkan penambahan kuota. Awalnya waiting list 18 tahun sekarang ada kemajuan jadi 12 tahun,” tuturnya.
Selain itu, adanya penambahan kuota tersebut juga memengaruhi jadwal pemberangkatan calon haji. Dimana sebelumnya, pemberangkatan rencananya dimulai bulan Agustus. Namun dengan adanya penambahan, maka akan diundur menjadi bulan September.
“Untuk jadwal pemberangkatan awalnya direncanakan berangkat bulan Agustus, katena ada kuota tambahan pemberangkatan mundur ke akhir September, itu pun jamaah yang sudah mendaftar sejak tahun 2011,” jelasnya. (Red-02).